FOTO

FOTO
Hallo

Mengenai Saya

Foto saya
Kami semua masuk ke SD thun 2003, dan bentar lagi akan berpisah, jadi, kita bikin blog bwt gampang berhubungan nantinya.

Kamis, 22 Januari 2009

Cerbung tanpa Judul



Sudah beberapa hari ini Rhanty tidak masuk sekolah. Dan kabarnya, hanya beberapa guru saja yang tahu alasan Rhanty tidak masuk sekolah. Semua murid tak ada yang tahu di mana Rhanty, termasuk aku. Sudah berulang kali aku datang ke rumahnya, tetapi ia tidak ada di rumah. Semoga saja ini terakhir kalinya Rhanty tidak ada di rumahnya.
“ Punten !! “ teriakku di depan rumah Rhanty. Tak ada jawaban. Aku berteriak beberapa kali, tetapi masih tetap tak ada jawaban. “ Cari siapa, neng ? “ Tanya seorang ibu di sebelah rumah Rhanty. “ Cari Rhanty, bu, “ jawabku. “ Oh ,, sudah beberapa hari ini, neng Rhanty pulang malem. Nggak tahu kenapa. Mau titip salam ? “ terang ibu itu. “ Iya, bu. Bilangin aja jam 12 siang besok ditunggu Shanty di tempat biasa. “ jawabku. “ Iya, nanti ibu sampaikan. “ kata ibu itu. Akhirnya aku pulang ke rumah.

^-^

13.30
Jamku menunjukan bahwa sekarang sudah jam setengah dua siang. Kenapa Rhanty belum datang juga ? Akhirnya ku putuskan untuk pulang ke rumah.
“ Shan, tadi ada telepon dari Riska. “ teriak ibuku setelah aku masuk ke dalam rumah. “ Wah, masa? Tunggu dia nelpon balik aja, ya, bu!” jawabku. Aku langsung menuju kamarku. Baru saja aku duduk di ranjangku, tiba- tiba dering handphone- ku bebunyi. DARI RISKA !!!
“ Hallo?”
“ Hallo, Shanty?”
“ Ya, ini Shanty,”
“ Shanty, besok aku ke Indonesia !”
“ Oh, ya? Emang udah bisa bahasa Indonesia, gitu?”
“ Ya, sekararang aku udah bias pake bahasa Indonesia!”
“ Oke, hm.. udah dulu, ya !”
Klik!




Besoknya

Aku masih duduk di bangku taman sekolah, markas terbuka genk- ku, Chuliks. Itu singkatan dari Chintya, Ungki, Lisa, Kina, dan aku, Shanty. Sayangnya, mareka semua belum datang. Lama- lama aku merasa bosan. Mungkin 15 menit lagi bel masuk sekolah akan berbunyi. Akhirnya kuputuskan untuk masuk ke dalam kelas. “ Shin!!!” panggil Ungki. “ Eh, Ungki. Kok tadi gak ke markas, sih?” Jawabku, jutek. “ Sorry. Soalnya Si Chintya gak masuk. Tadi kita tunggu di depan sekolah.” Jawab Ungki, enteng. " Ki, katanya Riska mau ke sini, lho...." kataku senang. Mungkin perasaanku ata apa, wajah Ungki terlihat gelisah. " OK. Dah...." Ungki pergi dengan meninggalkanku yang masih dengan wajah aneh.


~BERSAMBUNG~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar